Nama : Febiola Victorya N
NPM : 22211765
Kelas
: 1EB08
☺Entrepreneurship
and Small Business(Kewiraswastaan dan Perusahaan Kecil)☺
♪ Kewiraswastaan, wiraswasta, wiraswastawan
Kewiraswastaan adalah suatu profesi
yang timbul karena interaksi antara ilmu pengetahuan yang diperoleh dari
pendidikan formal dengan seni yang hanya dapat diperoleh dari suatu rangkaian
kerja yang diberikan dalam praktik.
Wiraswasta adalah orang yang
mempunyai kemampuan melihat dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis,
mengumpulkan sumber-sumber daya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan
darinya serta mengambil tindakan yang tepat, guna memastikan kesuksesan.
Kewiraswastawan adalah semangat,
perilaku dan kemampuan untuk memberikan tanggapan yang positif terhadap peluang
memperoleh keuntungan untuk diri sendiri atau pelayanan yang baik pada
masyarakat, dengan selalu mencari pelanggan lebih banyak dan melayani pelanggan
lebih baik, serta menciptakan dan menyediakan produk yang lebih bermanfaat dan
menerapkan cara kerja yang lebih efisien, melalui keberanian mengambil resiko,
kreatifitas dan inovasi serta kemampuan manajemen.
♫ Wiraswasta adalah pekerjaan yang mengandung
aspek-aspek :
♠ Kemandirian
Diartikan sebagai mampu berdiri di atas kemampuannya sendiri dalam mempertahankan kelangsungan hidupnya. Ciri kemandirian ditunjukkan oleh unsur-unsur sebagai berikut:
♣ Pengambilan inisiatif
♣ Memiliki modal
♣ Mengurus organisasi atau perusahaan dalam kapasitas sebagai penanggungjawab
♣ Percaya akan kemampuan diri sendiri.
Diartikan sebagai mampu berdiri di atas kemampuannya sendiri dalam mempertahankan kelangsungan hidupnya. Ciri kemandirian ditunjukkan oleh unsur-unsur sebagai berikut:
♣ Pengambilan inisiatif
♣ Memiliki modal
♣ Mengurus organisasi atau perusahaan dalam kapasitas sebagai penanggungjawab
♣ Percaya akan kemampuan diri sendiri.
♠ Inovatif
Diartikan sebagai kemampuan untuk berpikir kreatif dan inovatif dalam mengembangkan usaha. Ciri inovatif ditunjukkan oleh unsur-unsur :
♣ Kreativitas, terkandung dalam aktivitas mempelopori usaha baru, menetapkan kombinasi-kombinasi baru.
♣ Berpandangan luas jauh ke depan.
♣ Memburu keuntungan bisnis terkandung dalam aktivitas menerobos berbagai persaingan.
Diartikan sebagai kemampuan untuk berpikir kreatif dan inovatif dalam mengembangkan usaha. Ciri inovatif ditunjukkan oleh unsur-unsur :
♣ Kreativitas, terkandung dalam aktivitas mempelopori usaha baru, menetapkan kombinasi-kombinasi baru.
♣ Berpandangan luas jauh ke depan.
♣ Memburu keuntungan bisnis terkandung dalam aktivitas menerobos berbagai persaingan.
♠ Menanggung resiko
Diartikan sebagai pengetahuan seseorang terhadap adanya resiko yang harus diperhitungkannya, berdasarkan kemampuan yang ada pada dirinya. Ciri menanggung resiko ditunjukkan oleh unsur-unsur :
♣ Keuletan mental
♣ Menerima tantangan ketidakpastian dan menanggung resiko ekonomi yang sulit diukur secara kualitatif dan kuantitatif.
Diartikan sebagai pengetahuan seseorang terhadap adanya resiko yang harus diperhitungkannya, berdasarkan kemampuan yang ada pada dirinya. Ciri menanggung resiko ditunjukkan oleh unsur-unsur :
♣ Keuletan mental
♣ Menerima tantangan ketidakpastian dan menanggung resiko ekonomi yang sulit diukur secara kualitatif dan kuantitatif.
♫ Unsur-unsur Kewiraswastaan
♠ Unsur Pengetahuan
Tingkat penalaran yang dimiliki oleh seseorang semakin
tinggi tingkat pendidikan seseorang semakin luas pula pengetahuannya. Dalam
dunia usaha yang kompleks diperlukan kemampuan yang komprehensif, karena itu
seorang wiraswasta harus mempunyai kemampuan penalaran yang tinggi.
♠ Unsur Ketrampilan
Diperoleh melalui latihan dan
pengalaman bekerja, wiraswasta yang dilengkapi dengan keterampilan yang tinggi
akan memperoleh peluang keberhasilan yang lebih tinggi dan memperlancar
berbagai tugas yang harus diselesaikannya.
♠ Unsur Sikap Mental
Menggambarkan reaksi sikap mental
seseorang ketika menghadapi suatu situasi, dibutuhkan mental yang fleksibel,
sesuai dengan perkembangan jaman, dinamis, kreatif dan penuh dengan inisiatif.
Pada waktu yang menguntungkan seorang wiraswastawan akan menyelesaikan pekerjaannya
tepat waktu.
♠ Unsur Kewaspadaan
Merupakan gabungan antara unsure
pengetahuan dan sikap mental dalam menghadapi keadaan yang akan datang,
berkaitan dengan rencana untuk menghadapi situasi yang tidak diduga, perlu ada
sikap defensive atau ofensif.
Defensive maka wiraswasta itu
memikirkan strategi, taktik, dan rencana tindakan yang menghindari sesuatu yang
akan merugikan pihaknya.
Ofensif mencoba melihat keuntungan
dari sesuatu yang akan terjadi. Jadi wiraswastawan yang baik mampu mengambil
kesempatan disaat susah sekalipun.
♫ Ciri-ciri seorang entrepreneur menurut
Edvardson adalah sebagai berikut:
▫ Internal locus of control (memiliki
sikap/ketetapan hati)
▫ High energy level (bersemangat tinggi)
▫ High need for achievemant (motivasi berprestasi tinggi)
▫ Tolerance for ambiguity (dapat memahami perbedaan pendapat)
▫ Self confidence (percaya diri)
▫ Action oriented (berorientasi tindakan)
▫ High energy level (bersemangat tinggi)
▫ High need for achievemant (motivasi berprestasi tinggi)
▫ Tolerance for ambiguity (dapat memahami perbedaan pendapat)
▫ Self confidence (percaya diri)
▫ Action oriented (berorientasi tindakan)
♫ Ciri-ciri wiraswastawan :
▫ Percaya diri
▫ Memiliki daya intuisi yang tajam
▫ Berorientasi pada tugas dan hasil
▫ Berani mengambil resiko
▫ Memiliki kemampuan memimpin
▫ Berorientasi pada masa depan
▫ Sikap tanggap kepada perubahan
▫ Kreatifitas yang tinggi
▫ Keorisinilan
▫ Memiliki daya intuisi yang tajam
▫ Berorientasi pada tugas dan hasil
▫ Berani mengambil resiko
▫ Memiliki kemampuan memimpin
▫ Berorientasi pada masa depan
▫ Sikap tanggap kepada perubahan
▫ Kreatifitas yang tinggi
▫ Keorisinilan
♫ Unsur penting wiraswasta :
▫ Meningkatkan produktifitas
▫ Meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menciptakan pekerjaan
▫ Menciptakan tekhnologi, produk baru
▫ Mendorong inovasi
▫ Membantu organisasi bisnis yang besar
▫ Meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menciptakan pekerjaan
▫ Menciptakan tekhnologi, produk baru
▫ Mendorong inovasi
▫ Membantu organisasi bisnis yang besar
♪ Perusahaan Kecil dan Lingkungan Perusahaan
♫ Cara memasuki usaha kecil :
» Anak-anak biasanya mengambil bisnis keluarga
» Beberapa orang memilih bisnis yang sudah mapan
» Memulai suatu usaha yang baru
» Beberapa orang memilih bisnis yang sudah mapan
» Memulai suatu usaha yang baru
♫ Ada beberapa area ekonomi yang biasanya
menjadi konsentrasi usaha kecil, yaitu :
♠ Manufaktur.
Bisnis manufaktur meliputi bahan
baku manjadi produk yang dibutuhkan oleh masyarakat, oleh karena itu pemilik
harus memahami produksi dan pemasaran dan bagaimana bisnis-bisnis ini berfungsi
saling melengkapi satu dengan yang lainnya.
♠ Jasa.
Jasa merupakan produk yang tidak dapat diraba secara fisik
tidak dapat dimiliki dan yang meliputi kinerja atau karya.
♠ Grosir.
Grosir meliputi penjualan ke penjual yang lain, seperti
pengecer.
♠ Pengecer.
Pengecer merupakan pedagang yang
menjual barang-barang kepada konsumen akhir.
♫ Usaha kecil memiliki beberapa keunggulan
komparatif, yaitu :
♠ Usaha kecil
beroperasi menebar diseluruh pelosok dengan berbagai ragam bidang usaha.
♠ Usaha kecil
beroperasi dengan investasi modal untuk aktiva tetap pada tingkat yang rendah.
♠ Sebagian besar usaha
kecil dapat dikatakan padat karya yang disebabkan pengguna tekhnologi
sederhana.
♫ Keuntungan perusahaan kecil dan Kekuatan
Usaha Kecil
Kebebasan dalam bertindak dan
mengacu pada gerak fleksibilitas perusahaan dan mengantisipasi perubahan
tuntutan pasar. Karena luang lingkup perusahaan yang relative kecil sehingga
penyesuaian terhadap adaptasi teknologi yang sesuai dengan kebutuhan pasar
dapat dilaksanakan dengan cepat.
Setiap pengusaha yang sedang
merenungkan suatu usaha baru harus memeriksa kekuatan usaha kecil dibandingkan
dengan yang besar dan membuat sebagian besar dari mereka keunggulan kompetitif.
Dengan perencanaan yang matang, pengusaha dapat mengurangi keuntungan dari
bisnis besar vis-à-vis operasi dan dengan demikian meningkatkan kemungkinan
untuk sukses.
♫ Kelemahan perusahaan kecil
Perusahaan kecil mudah terpengaruh
oleh perubahan situasi, kondisi ekonomi, persaingan dan lokasi yang buruk.
Pemilik perusahaan tidak memilik keterampilan khusus untuk semua bidang
manajemen, seorang pemilik tunggal cenderung memperlakukan bidang yang
dikuasainya secara berlebihan dan mengabaikan bidang yang tidak dikuasainya.
Mengingat pengelolaan perusahaan kecil sama dengan pengelolaan perusahaan
besar, pemilik harus mempertimbangkan kemampuan mereka yang terkait dalam
bidang perosnil, fasilitas fisik, akuntansi, keuangan, pembelian pengurusan
barang dagangan, pemasaran, advertensi, resiko maupun penyelenggaraan
sehari-hari, kebutuhan ini sedemikian pentingnya mengingat kurangnya pengalaman
manajemen adalah sebab utama dari gagalnya perusahaan kecil.
♪ Perkembangan Franchising di Indonesia
Kiat memilih usaha waralaba,
mengelola bisnis sendiri dengan cara mengikuti usaha waralaba menjadi pilihan
bagus bagi orang-orang yang berencana untuk memulai karier bisnis. Ada banyak
perusahaan di Indonesia yang menawarkan kerja sama kepada para pengusaha dengan
cara system waralaba. Tapi diantara sekian banyak usaha waralaba, pada umumnya
hanya sedikit yang memang bisa diandalkan.
JANGAN EMOSIONAL MEMILIH USAHA WARALABA
Usaha waralaba atau franchise memang
memudahkan bagi pemula. Dengan memiliki lisensi salah satu jenis waralaba,
pebisnis pemula bisa belajar menjalani usaha dengan mengenali pola dan
risikonya. Meski begitu, jangan asal memilih jenis usaha waralaba. Apalagi jika
berinvestasi dengan didorong emosi. Lakukan investigasi mendalam terhadap
pilihan waralaba yang Anda minati. pelajari dan kenali lebih dahulu berbagai
pilihan waralaba yang Anda minati. Sebaiknya jangan terburu-buru mengambil
keputusan dengan memilih waralaba sembarangan. Dibutuhkan waktu sekitar tiga
bulan untuk mempelajari pilihan waralaba, untuk kemudian memilih salah satunya.
♫ Langkah-langkah melakukan investigasi
mendalam untuk memilih franchise:
♠ Tentukan minat Anda
sebelum memilih jenis usaha waralaba, apakah di bidang kuliner, salon
kecantikan atau lainnya.
♠ Pilihlah satu jenis
usaha, misalnya waralaba salon. Lalu ambil tiga pilihan waralaba salon atau
tiga brand yang Anda minati untuk Anda seleksi.
♠ Kenali lebih dalam
mengenai sistem waralaba dari ketiga pilihan waralaba tersebut. Pelajarilah dan
bandingkan dengan seksama dari sistem yang ditawarkannya.
♠ Untuk memilih
waralaba yang tepat dan bisa membawa Anda pada kesuksesan berbisnis, berikan
pertanyaan detil kepada franchisor. Seperti informasi detil sejarah berdirinya,
kapan memulai franchise, siapa franchisee pertama, mintalah izin dan informasi
apakah Anda boleh bertemu dengan franchisee pertama untuk mencari tahu
pengalaman bisnisnya, dan temukan apa keunikan dari setiap usaha waralaba yang
Anda seleksi tersebut.
♠ Sedangkan bagi
perempuan yang memiliki peran ganda sebagai ibu dan istri, mintalah persetujuan
keluarga dalam menjalankan bisnis, saran Anang. Bagaimanapun menjadi pengusaha
akan memakan waktu lebih banyak untuk mengembangkan bisnis Anda. Jika suami
sudah menyatakan dukungannya, Anda pun perlu memberikan pemahaman kepada
anak-anak agar mereka mengerti peran ibunya sebagai pengusaha.
♫ Jenis usaha yang potensial diwaralabakan
» Produk dan jasa otomotif
Pemasok otomotif ban, peralatan, jasa prkir, perawatan
mesin, pelapisan anti karat, pemasangan kaca film, penyewaan kendaraan, bengkel
dll.
» Bantuan dan jasa bisnis
Jasa akuntansi, hukkum, administrasi, fotografi, komunikasi,
periklanan, perantara bisnis, penasihat bisnis, rekrutmen tenaga kerja dll.
» Produk dan jasa konstruksi
Perbaikan dan perawatan rumah, jasa ac, renovasi kamar
mandi, perawatan kebersihan rumah : dinding, atap, dapur, lantai, pintu garasi,
talang air dll.
» Jasa Pendidikan
Bimbingan belajar, taman kanak-kanak, pelatihan keterampilan
manajemen, kesekertariatan, bahasa, tari dll.
» Rekreasi dan hiburan
Hotel,
permainan ruang dalam, kolam renang, permainan ruang terbuka dll.
Sumber:
http://rismaeka.wordpress.com/2010/10/14/kewiraswastaan-dan-perusahaan-kecil/
http://sheentazone.blogspot.com/2010/10/kewiraswastaan-dan-perusahaan-kecil.html
http://rismaeka.wordpress.com/2010/10/14/kewiraswastaan-dan-perusahaan-kecil/
http://sheentazone.blogspot.com/2010/10/kewiraswastaan-dan-perusahaan-kecil.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar