Halaman

Minggu, 06 November 2011

Tugas Pengantar Bisnis Bab 2

Nama  : Febiola Victorya N

NPM    : 22211765

Kelas : 1EB08

☺ PERUSAHAAN DAN LINGKUNGAN PERUSAHAAN ☺

Pengertian Perusahaan
Perusahaan adalah suatu unit kegiatan produksi yang mengolah sumber-sumber ekonomi untuk menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan dan agar dapat memuaskan kebutuhan masyarakat.
Dalam suatu bisnis terdapat faktor utama yang menjalankan bisnis (pelaku bisnis) tersebut, yaitu manusia sebagai pemilik, manajer, pekerja dan konsumen. Masyarakat memerlukan kehadiran bisnis di samping untuk menyediakan barang dan jasa, juga sebagai tempat untuk mencari pekerjaan.
Pemilik
Adalah orang yang menginvestasikan uang dalam suatu kegiatan bisnis dengan maksud untuk memperoleh keuntungan dari uang atau modal yang ditanamkannya tersebut.
Manajer
Yaitu orang yang bertanggung jawab terhadap kinerja, perusahaan, bertanggung jawab atas pencapaian keuntungan perusahaan, pertumbuhan perusahaan serta pertanggung jawab social.
Tenaga Kerja
Adalah individu yang menawarkan keterampilan dan kemampuan untuk memproduksi barang atau jasa agar perusahaan dapat meraih keuntungan dan untuk itu individu tersebut akan memperoleh upah/gaji sesuai dengan keterampilan yang dimilikinya.
Konsumen
Adalah individu atau bisnis yang membeli produk atau jasa yang dihasilkan suatu perusahaan untuk pemakain pribadi.

Sumber-sumber Ekonomi
Perusahaan bertugas mengolah sumber-sumber ekonomi atau sering juga disebut faktor-faktor produksi.
Sumber-sumber ekonomi tersebut dapat dikelompokkan ke dalam :
Manusia                            (Men)
Uang                                  (Money)
Material                            (Materials)
Metode                            (Methods)
Seringkali keempatnya dikenal dengan “4 M”.


Tempat kedudukan dan letak perusahaan

Pentingnya letak/Lokasi Perusahaan
Letak perusahaan sering pula disebut Temapat Kediaman perusahaan, yaitu tempat di mana perusahaan melakukan kegiatannya sehari-hari. Sedangkan istilah Tempat Kediaman Perusahaan dapat diartikan sebagai tempat kantor pusat perusahaan.
Kedua hal di atas perlu mendapat perhatian bagi perusahaan, sebab salah memilih suatu lokasi perusahaan, akan mengakibatkan satu kerugian bagi perusahaan. Seperti misalnya harus mengadakan penempatan kembali letak perusahaan (Re Location) dan kesuliatan apabila akan mengadakan ekspansi (Perluasan perusahaan).

Cara Penentuan Letak Perusahaan
Secara umum terdapat 2 (dua) macam cara untuk menentuka lokasi perusahaan, yaitu :
Cara Kualitatif.
Cara Kuantitatif

Cara Kualitatif
Dengan cara ini diadakan penilaian secara kualitatif terhadap faktor-faktor yang dianggap relevan atau memegang peranan pada setiap pilihan lokasi. Ukuran penilaian dinyatakan dalam : baik sekali (bs); baik (b); sedang (s); kurang (k); dan kurang sekali (ks).
Misalkan suatu industry baik akan memilih 4 (empat) kota sebagai lokasi perusahaan :
Solo                                                                     Semarang
Yogyakarta                                                       Purwokerto
Faktor yang dinilai ialah : Bahan baik; Tenaga kerja; Tenaga Pmbangkit Listrik; Pasar (konsumen).

Cara Kuantitatif
Dengan cara ini hasil analisis kualitatif dikuantifikasikan dengan cara memberikan skor (nilai) pada masing-masing kriteria. Ditetapkan nilai untuk masing-masing kriteria : bs = 5; b = 4; s = 3; k = 2; ks = 1.

Penetapan Lokasi Perusahaan menurut Teori Alfred Weber
Dalam teorinya, Weber mengemukakan ada dua faktor yang mempengaruhi penetapan lokasi perusahaan, yaitu :
Biaya Pengangkutan
Biaya Tenaga Kerja


Perusahaan sebagai Lembaga Sosial
Telah dikemukakan di muka bahwa perusahaan merupakan suatu unit kegiatan produksi untuk menyediakan barang atau jasa bagi masyarakat dengan motif memperoleh keuntungan. Unit kegiatan itu sering disebut sebagai lembaga social seperti lembaga social lainnya misalkan kehidupan Keluarga, RT, Desa, Kota, Kecamatan, Kabupaten atau suatu kelompok manusia yang mempunyai tujuan tertentu seperti Yayasan Sosial Koperasi, dan lain-lain.
Contoh perusahaan yang menyediakan barang di sekitar kita misalkan perusahaan tegel, perusahaaan semen, perusahaan pakaian jadi, perusahaan batik, perusahaan sepatu dan sebagainya. Sedangakan perusahaan yang menyediakan jasa misalkan, bank, asuransi, perhotelan, transportasi, dan lain-lain.
Dalam hal ini tentunya terdapat perbedaan antara perusahaan dengan lembaga social lainnya. Letak perbedaannya adalah pada seluruh kegiatannya yang diarahkan untuk memperoleh laba.
Tujuan-tujuan yang lain hanya akan tercapai apabila perusahaan dapat hidup berkembang dan memperoleh keuntungan. Untuk itu perusahaan harus diorganisasikan dan dijalankan dengan baik. Lain halnya dengan lembaga-lembaga Pemerintah dan Lembaga Sosial lainnya yang kegiatannya lebih ditunjukan untuk kepentingan masyarakat umum, misalnya Panti Asuhan, Rumah Sakit.


Lingkungan Perusahaan

Lingkungan Umum Perusahaan
Politik
Perusahaan merupakan lembaga social yang selalu berhubungan dengan masyarakat, maka kehidupan operasi perusahaan sangat terpengaruh oleh politik Negara di mana perusahaan berada.
Hukum
Lingkungan ini meliputi sifat dari system hukum, system hukum yang berlaku khususnya yang berpengaruh terhadap perkembangan perusahaan, masalah peraturan perundangan.
Sosial
Di sini meliputi struktur golongan yang ada dalam masyarakat yang dapat mempengaruhi perkembangan perusahaan, termasuk didalamnya sifat dan perkembangan dari lembaga-lembaga social.
Perekonomian
System perekonomian yang mempengaruhi perkembangan perusahaan terdiri dari berbagai aspek ekonomi dan unit-unit ekonomi dalam masyarakat.
Kebudayaan
Hal ini menyangkut latar belakang sejarah dari suatu masyarakat di mana perusahaan berada yaitu yang berhubungan dengan hasil produksi perusahaan.
Pendidikan
Lingkungan ini adalah keseluruh dari tingkat pendidikan paling rendah samapai dengan pendidikan teringgi secara formal serta tingkat pendidikan non formal yang akan mempengaruhi tingkat keahlian khusus dari masyarakat tersebut.
Teknologi
Apabila perusahaan ingin mengembangkan tingkat proses produksi dan kegiatan operasionalnya harus berpacu dengan kemajuan teknologi.
Demografi
Lingkungan ini meliputi sumber tenaga kerja yang tersedia dalam masyarakat, angkatan kerja, tingkat kelahiran, tingkat kematian, penyebaran penduduk, umur, jenis kelamin dan lain-lain. Khusus untuk perusahaan yang sangat tergantung pada tenaga kerja maka urbanisasi sering menjadi masalah dalam masyarakat industry.

Lingkungan Khusus Perusahaan
Penyedia
Pelanggan
Pesaing
Teknologi
Sosio Politik


Pertanggung jawaban Sosial Perusahaan
Setiap perusahaan memiliki aktivitas memproduksi barang dan jasa untuk mendapatkan keuntungan yang layak. Dalam menjalankan aktivitasnya tersebut, perusahaan akan sangat mempengaruhi lingkungannya. Dengan kata lain, dalam menjalankan aktivitasnya perusahaan harus memiliki rasa tanggung jawab terhadap kelestarian lingkungan dan masyarakat.

Bertanggungjawab terhadap Pelanggan/Konsumen
4 (empat) hak-hak konsumen yang perlu dilindungi, yaitu :
Hak untuk Keselamatan
Hak untuk Memperoleh Informasi
Hak untuk Memilih
Hak untuk Didengar

Bertanggungjawab Terhadap Tenaga Kerja

Bertanggungjawab Terhadap Lingkungan

Bertanggungjawab Terhadap Investor

Sumber : * :Pengantar Bisnis {dasar-dasar Ekonomi Perusahaan}, (Murti Sumarni-John Soeprihanto)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar